30 Kaleng Sianida Hilang di Halsel, Pengawasan Dipertanyakan

Admin
0

Hal Sel, MataCamera.idSebanyak 30 kaleng zat kimia berbahaya jenis sianida (CN) dilaporkan hilang dari gudang penampungan di Tambang Rakyat Desa Anggai, Halsel, Maluku Utara. Kehilangan ini menambah kekhawatiran, mengingat bahan tersebut ilegal dan sangat berbahaya.


Dari total 289 kaleng yang disimpan, 30 kaleng hilang pada Jumat (25/1) dini hari. Meski gudang dijaga dan telah diperiksa pihak terkait, belum ada police line saat kejadian. Pemilik barang hanya mengantongi izin distribusi, namun tidak memiliki izin tampung dan lingkungan, menjadikannya ilegal.

Mantan Sekjen DPP APRI, Imran S. Malla, menyoroti lemahnya pengawasan. "Halsel darurat peredaran zat beracun! Ini bukan pertama kali terjadi," tegasnya. Ia mendesak Pemda segera membentuk Satgas Pengawasan Bahan Berbahaya.


Kehilangan ini memicu desakan agar aparat bertindak tegas dan masyarakat lebih waspada terhadap peredaran sianida ilegal.


Jurnal Hal Sel

Post a Comment

0Comments

Post a Comment (0)

#buttons=(Lanjutkan, Go it!) #days=(20)

Terima Kasi sudah berkunjung ke Mata Camera ID, Info Lewat WhatSapp Hubungi Sekarang
Ok, Go it!